• Beranda
  • Telegram
  • Tempat Kajian

Majalah Muslim Tashfiyah

Mudah Berfaedah

  • Telaah
    • Tafsir
    • Mutiara Nubuwah
  • Akidah
    • TItian
  • Figur
  • Renungan
    • Ibrah
    • Tazkiyatun Nufus
  • Lembar Pemuda
    • Syabab
    • Akhlak
  • Hukum Islam
    • Fatwa
  • Rumah Tangga
    • Bahtera Rumah Tangga
    • Buah Hati

Memilih Kata Mendidik Anak

6 February 2017 by admin Leave a Comment

Pembaca Tashfiyah, semoga Allah memberkahi kita semua, penggunaan bahasa adalah faktor yang sangat penting dalam berkomunikasi. Pemilihan bahasa yang tepat tentu akan sangat mendukung pemahaman para pendengar. Lebih dari itu, pemilihan kata juga bisa menunjukkan latar belakang dan kepribadian pembicara. Sebutlah seorang anak yang kesehariannya bergaul bebas di luar rumah, tentu bahasanya pun akan berbeda dengan anak yang lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam rumah.

Dalam syariat ini pemilihan bahasa juga telah diatur. Dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang penggunaan kata kiasan dalam pendidikan terhadap putra-putri kita tercinta.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau adalah manusia termulia akhlaknya. Beliau juga pendidik paling sukses yang pernah ada. Buktinya, para sahabat menjadi umat terbaik. Bila kita lihat bahasa yang beliau gunakan dalam memberikan bimbingan terhadap para sahabat, maka kita akan dapati beliau biasa menggunakan kata kiasan untuk menyebutkan hal-hal yang kurang bermoral.

Misalnya dalam kisah Juraij, seorang ahli ibadah pada masa Bani Israil. Dalam kisah tersebut ibunda Juraij mendoakan kejelekan baginya. Yaitu agar Juraij dipertemukan dengan seorang pelacur. Maka terkabullah doa sang ibu. Suatu hari datanglah seorang pelacur di hadapan Juraij. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda tentang wanita tersebut,

فَتَعَرَّضَتْ لَهُ فَكَلَّمَتْهُ فَأَبَى، فَأَتَتْ رَاعِيًا فَأَمْكَنَتْهُ مِنْ نَفْسِهَا فَوَلَدَتْ غُلاَمًا

“Lalu wanita itu menawarkan dirinya (mengajak berzina) kepada Juraij dan mengajaknya berbicara namun Juraij menolak. Kemudian wanita itu mendatangi seorang penggembala kambing dan menyerahkan dirinya (berzina) lalu dia melahirkan seorang anak..” [Muttafaqun ‘alaih]

Beliau juga menggunakan kata kiasan untuk perkara yang bersifat sangat pribadi. Sebagaimana dalam kisah Asma’ radhiyallahu ‘anha saat bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tentang tata cara bersuci dari haid. Dalam hadis tersebut, setelah menjelaskan tata cara mandi beliau bersabda,

ثمَّ تَأْخُذُ فِرْصَةً مُمَسَّكَةً فَتَطَهَّرُ بِهَا

“Kemudian (hendaknya) ia ambil kain atau kapas yang diberi misik lalu bersuci dengannya.” [H.R. Muslim no. 748]

Maksud sabda beliau ‘bersuci dengannya’ ialah mengusapkan kain atau kapas tersebut pada kemaluan dan sekitarnya yang terkena darah. Sebagaimana hal ini dijelaskan oleh ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha di akhir hadis tersebut.

Inilah di antara adab yang beliau ajarkan kepada kita. Semestinya kita juga menerapkan hal ini pada diri kita dan ketika mendidik anak-anak kita. Sehingga kita harapkan mereka menjadi manusia yang sopan dalam tingkah laku serta santun dalam bertutur kata. Allahu a’lam bish shawab.

[Ustadzah Ummu Umar]

Filed Under: Buah Hati Tagged With: lisan, tarbiyah

Baca Juga Artikel Ini

Terima Nasihat dari Sang Buah Hati Sebagai orang tua, kebanyakan kita merasa lebih tahu daripada anak-anak. Merasa paling benar dan tidak mungkin salah di depan mereka. Padahal kenyataa...
Anak, Mereka Adalah Amanah Nampak dari pandangan kasat mata, hidupnya baik-baik saja. Ekonomi kelas atas, tidak kurang suatu apa. Bukan hanya rumah yang mentereng tingkat, ken...
Hukum Film Kartun Edukasi Soal: Apa hukum melihat dan membeli film kartun Islam (gambar bergerak)? Film tersebut menampilkan kisah yang membimbing dan bermanfaat bagi anak-anak...
Menanamkan Akhlak Mulia Pada Buah Hati Akhlak mulia adalah perhiasan yang begitu berharga pada diri seseorang. Dalam pergaulan dengan siapapun, seseorang yang memiliki akhlak mulia akan sel...

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

٢٨ شعبان ١٤٤٤
20 Mar 2023
Majalah Terbaru

Radio Islam

Recent Posts

  • Hukum Valentine’s Day dalam Fatwa Syaikh Utsaimin
  • Seorang Muslim Layaknya Pohon Kurma
  • Hukum Drama Memerankan Shahabat
  • Hukum Selfie Untuk Keluarga Jauh
  • Hukum Gambar Makhluk Bernyawa
  • Istri Nabi Adalah Ibunda Kaum Mukminin
  • Barang Baru, Kadang Bagus, Kadang Tidak
  • Ibnu Mas’ud Mengingkari Zikir Jama’ah
  • Inilah Bidah Hasanah
  • Saudaraku, Bidah Itu Tercela

Rubrik

  • Akhlak
  • Akidah
  • Bahtera Rumah Tangga
  • Buah Hati
  • Ensiklopedia
  • Fatwa
  • Figur
  • Fiqh
  • Hadits
  • Hukum Islam
  • Ibrah
  • Info Kesehatan
  • Kauniyah
  • Lembar Pemuda
  • Motivasi
  • Mutiara Nubuwah
  • Mutiara Salaf
  • Petuah
  • Renungan
  • Rumah Tangga
  • Sirah
  • Syabab
  • Tafsir
  • Tazkiyatun Nufus
  • Telaah
  • Telisik
  • Teropong
  • TItian
  • Uncategorized

Copyright © 2023 · Majalah Remaja Muslim Tashfiyah on Genesis Framework · WordPress · Log in