(oleh: Ustadz Zubair)
Patung liberty adalah salah satu patung yang paling terkenal di dunia. Patung ini berada di Pulau Liberty, di muara Sungai Hudson di New York Harbor, Amerika Serikat. Patung ini menurut empunya merupakan simbol kebebasan, demokrasi, dan harapan. Konon patung ini adalah hadiah dari Prancis untuk Amerika Serikat pada tahun 1886 untuk memperingati Proklamasi Kemerdekaan Amerika. Rancangan patung buatan seorang pemahat patung berkebangsaan Perancis ini merujuk pada sosok Libertas, dewi kebebasan Romawi. Sang dewi digambarkan sedang mengangkat obor dan membawa tabula ansata — tablet batu yang merepresentasikan hukum. Begitulah, Amerika Serikat selalu mempromosikan dirinya sebagai negara pelopor paham kebebasan (liberalisme).
Liberalisme adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai politik yang utama. Dengan kata lain, setiap orang yang ada di negara liberal bebas menentukan nasibnya sendiri sesuai dengan apa yang mampu dilakukannya. Bebas tanpa takut melanggar hukum bahkan dilindungi hukum.
Lantas kebebasan apa saja yang bisa diperoleh di negara-negara penganut liberalisme ini? Salah satunya adalah kebebasan penggunaan senjata api. Penggunaan senjata oleh warga sipil di AS termaktub dalam Amandemen Kedua Konstitusi AS tahun 1971, yang mengatur kebebasan kepemilikan senjata yang bahkan tidak bisa diganggu gugat oleh negara. Alhasil berdasarkan Small Arms Survey tahun 2007, AS menjadi negara dengan kepemilikan senjata oleh sipil terbanyak di dunia, sekitar 88,8 senjata setiap 100 orang, disusul oleh Yaman, Swiss, Finlandia, dan Serbia. Akibatnya? Sebagai contoh kecil saja, pada periode tahun 2012-2014 setidaknya terjadi 87 kasus penembakan di Amerika Serikat . (cnnindonesia.com)
Yang lain? Tentang hubungan pria dan wanita? Tentang hubungan pria dan pria? Tentang hubungan wanita dengan wanita? Amerika termasuk pelopor dalam membebaskan segala hubungan tersebut. Bahkan dengan binatang. Naudzubillahi min dzalika. Bahkan ketika Mahkamah Agung AS melegalkan perkawinan sesama jenis, presiden Amerika ketika itu, Obama, memujinya dengan pidatonya yang bertajuk ‘Kemenangan untuk Amerika’ (republika.co.id).
Apa yang mereka peroleh setelah itu? Jumlah penderita penyakit menular seksual melonjak mencapai rekor tertinggi di Amerika Serikat tahun lalu. Di negara yang dikenal dengan budaya seks bebas itu, ada lebih dari dua juta kasus klamidia, gonore, dan sifilis yang terdata secara nasional.Demikian pernyataan pejabat terkait, Selasa (26/9/2017), seperti dilansir Daily Mail.(tribunnews.com). Ini sekadar sedikit contoh. Contoh hasil kehidupan bebas yang dielu-elukan itu demikian banyak dan memilukan. Inikah yang diidam-idamkan? Semoga Allah melindungi kita dari kebebasan yang serupa hewan.
Leave a Reply