Bagaikan mengukir di atas batu, demikian perumpamaan bagi orang yang belajar pada masa-masa emasnya. Maksudnya, bahwa belajar pada masa kanak-kanak akan melekat kuat dalam jiwa, bagaikan lukisan yang digoreskan di atas batu akan tergambar jelas tidak mudah hilang. Masa-masa emas ini pulalah yang dimanfaatkan oleh pendidik terbaik sepanjang sejarah manusia, Rasulullah Muhammad Sh … [Read more...]
Cerita Untuk Anakku
Anak belum bisa menalar teori serta sesuatu yang abstrak. Maka, bukan hal yang mudah untuk menanamkan ajaran melalui penjelasan teoritis. Cerita adalah salah satu dari sekian metode yang bisa ditempuh untuk mengajari anak. Namun perlu diketahui, metode ini pun seharusnya dituntun di bawah naungan syariat. Simak bahasannya. Setiap petani tentu mengharapkan tanamannya tumbuh … [Read more...]
Perlindungan Untuk Buah Hati
Kesabaran dalam mendidik anak mutlak diperlukan, usaha keras dan kesungguhan tidak boleh dikesampingkan. Termasuk perkara yang harus diperhatikan pula dalam mendidik anak shalih adalah melindungi anak dari perkara yang menghambat dan merusak keshalihannya. Masa kanak-kanak yang banyak belajar dari lingkungan, harus kita berikan perhatian. Maksudnya anak harus diberikan … [Read more...]
Mendidik si Tumpuan Hati
Sebagai investasi di masa tua dan di akhirat kelak, wajib bagi sebagai orang tua untuk mendidik anak sesuai koridor syariat. Bagaimana caranya? Hadirnya buah hati di tengah-tengah keluarga tentu sangat dinanti. Bahkan, tak jarang orang rela mengeluarkan dana besar demi kerinduan ini. Anak yang sehat, cerdas, dan tumbuh dengan baik adalah harapan bagi setiap orang tua. Anak … [Read more...]
Kreatif Dalam Mendidik Anak
Pembaca, pernahkah Anda merasa suatu kali saat menyampaikan sesuatu kepada anak-anak, ternyata mereka kurang menaggapi? Kalah dengan hal lain yang lebih mereka perhatikan. Pikiran pun melayang kepada seseorang yang Allah l beri anugerah kefasihan kepadanya. Dengan gaya bicara yang disukai pendengar, pilihan bahasa yang tepat, subhanallah... apa yang ingin disampaikan menjadi … [Read more...]
Menjauhkan Buah Hati dari Maksiat
Pembaca Tashfiyah, telah kita ketahui bahwa syariat Islam berlaku bagi setiap mukallaf, mereka yang terbebani syariat. Ada beberapa golongan orang yang belum masuk dalam kategori mukallaf, salah satunya adalah anak yang belum mencapai usia baligh. Ya, memang anak kecil yang belum baligh belum dibebani hukum syariat. Walau demikian keadaannya, bukan berarti kita membebaskan … [Read more...]
Jika Sang Anak Berkelahi
Dari bermain, terkadang anak pulang sambil menangis. Tak jarang pula ada luka di tubuhnya. Saat ditanya kenapa, jawabnya berkelahi sama Fulan, salah seorang temannya. Pemandangan seperti ini biasa terjadi pada anak-anak. Kurangnya akal mereka bisa membuat anak mudah berselisih dengan yang lain. Penyelesaiannya pun seringnya dengan adu fisik. Bila sudah menangis, biasanya … [Read more...]
Doa Bagi Buah Hati
Pembaca setia Tashfiyah, di rubrik buah hati ini kita masih berusaha mempelajari bagaimana sikap teladan kita terhadap anak-anak. Karena dengan mempelajari hal itu kita menjadi tahu betapa besar perhatian agama ini kepada makhluk kecil yang sedang melalui masa-masa pertumbuhan. Kali ini kita akan membahas salah satu bentuk perhatian beliau shallallahu 'alaihi wasallam yaitu … [Read more...]
Terima Nasihat dari Sang Buah Hati
Sebagai orang tua, kebanyakan kita merasa lebih tahu daripada anak-anak. Merasa paling benar dan tidak mungkin salah di depan mereka. Padahal kenyataannya tentu tidak demikian. Karena orang tua adalah manusia biasa. Sangat mungkin muncul kesalahan dan kekeliruan darinya. Anggapan orang tua di atas apabila dihadapkan dengan kenyataan yang kita sebutkan, tentunya bisa … [Read more...]
Menanamkan Akhlak Mulia Pada Buah Hati
Akhlak mulia adalah perhiasan yang begitu berharga pada diri seseorang. Dalam pergaulan dengan siapapun, seseorang yang memiliki akhlak mulia akan selalu dimuliakan. Dia bisa diterima oleh setiap orang. Dan ini pula yang ada pada suri teladan kita Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau sangat dihormati oleh siapapun, sampaipun oleh musuh-musuh Islam karena akhlak luhur … [Read more...]
Memilih Kata Mendidik Anak
Pembaca Tashfiyah, semoga Allah memberkahi kita semua, penggunaan bahasa adalah faktor yang sangat penting dalam berkomunikasi. Pemilihan bahasa yang tepat tentu akan sangat mendukung pemahaman para pendengar. Lebih dari itu, pemilihan kata juga bisa menunjukkan latar belakang dan kepribadian pembicara. Sebutlah seorang anak yang kesehariannya bergaul bebas di luar rumah, tentu … [Read more...]
Hati-Hati Ketika Menasihati Buah Hati
Pagi hari saat kita keluar rumah, dengan semangat penuh ingin memulai aktivitas hari ini, tak jarang di jalan kita bertemu tetangga. Senyum dan sapaan hangat menghiasi wajah kita untuk tetangga. Tadinya niatan kita hanya sampai di situ, memberikan senyum dan tegur sapa sambil terus berjalan melanjutkan rencana kita dari rumah. Namun ternyata langkah kita harus terhenti karena … [Read more...]
Membebani Anak Sesuai Kemampuan
Melihat perkembangan zaman yang sangat pesat, kita dihadapkan pada tantangan yang semakin kuat. Seakan seseorang kini harus tahu segalanya, agar tidak ketinggalan dengan yang lainnya dalam segala hal. Bila demikian keadaan manusia di zaman ini, secara logika zaman anak-anak kita nantinya akan semakin ‘maju’. Sehingga kebanyakan orang tua merasa sangat perlu mempersiapkan mereka … [Read more...]
Wajibnya Menyusui Buah Hati
Pembaca Tashfiyah, ada kewajiban yang mesti ditunaikan saat seorang ibu mendapat anugerah anak. Kewajiban itu adalah memenuhi hak menyusui bayinya hingga masa yang telah ditentukan. Sayangnya banyak dari para ibu muslim yang tidak perhatian dengan kewajiban ini. Dengan alasan yang tidak syar’i banyak dari para ibu yang meninggalkan hak penyusuan anaknya. Padahal Allah telah b … [Read more...]
Jauhkan Anak dari Maksiat
Pembaca Tashfiyah, telah kita ketahui bahwa syariat Islam berlaku bagi setiap mukallaf, mereka yang terbebani syariat. Ada beberapa golongan orang yang belum masuk dalam kategori mukallaf, salah satunya adalah anak yang belum mencapai usia baligh. Ya, memang anak kecil yang belum baligh belum dibebani hukum syariat. Walau demikian keadaannya, bukan berarti kita membebaskan … [Read more...]