• Beranda
  • Telegram
  • Tempat Kajian

Majalah Muslim Tashfiyah

Mudah Berfaedah

  • Telaah
    • Tafsir
    • Mutiara Nubuwah
  • Akidah
    • TItian
  • Figur
  • Renungan
    • Ibrah
    • Tazkiyatun Nufus
  • Lembar Pemuda
    • Syabab
    • Akhlak
  • Hukum Islam
    • Fatwa
  • Rumah Tangga
    • Bahtera Rumah Tangga
    • Buah Hati

Bersin

17 April 2018 by admin Leave a Comment

Bersin adalah nikmat yang sering terlupakan, begitu lega rasanya  ketika hendak bersin kemudian bisa benar-benar terwujud. Bagaimanakah Islam mengajarkan cara mensyukuri nikmat ini?

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi ﷺ, beliau bersabda,

“Sungguh Allah mencintai bersin dan membenci menguap. Apabila seseorang bersin kemudian memuji Allah (membaca alhamdulillah),  maka setiap muslim yang mendengar wajib untuk menjawabnya.” [H.R. Al-Bukhari di dalam Al-Adabul Mufrad, dishahihkan oleh syaikh Al-Albani Rahimahullah].

Ibnul Qayyim Rahimahullah menjelaskan, “Menjawabnya adalah fardhu ‘ain, karena diperintahkan dengan tegas.”

Syaikh Al-Albani Rahimahullah mengatakan, 

“Ini adalah dalil yang jelas tentang wajibnya menjawab bersin bagi setiap yang mendengar  (orang yang bersin membaca Alhamdulillah)”.

 Bagaimana menjawabnya?

Jawabannya disebutkan dalam hadits berikut. Dari Ali bin Abu Thalib Radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi ﷺ, beliau bersabda,

“Apabila salah seorang diantara kalian bersin, maka bacalah, ‘alhamdulillah’. Dan hendaknya saudaranya menjawab, ‘yarhamukallah (semoga Allah merahmatimu)’, apabila dijawab dengan, ‘yarhamukallah’, ucapkanlah,’ yahdikumullah wa yushlihu balakum (semoga Allah memberikan petunjuk kepadamu serta memperbaiki keadaanmu)”. [H.R. Al-Bukhari].

 Bagaimana jika yang bersin tidak membaca hamdalah?

Jika yang bersin tidak mengucapkan ‘alhamdulillah’, orang yang mendengarnya tidak mendoakannya ‘yarhamukallah’. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan dari sahabat Anas Radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, “Dua orang bersin di dekat Nabi ﷺ, beliau mendoakan yang satu dan tidak kepada yang lain, maka salah satunya bertanya, “Wahai Rasulullah, engkau mendoakan ini tapi tidak mendoakan saya?”

Beliau bersabda, “Karena yang ini membaca alhamdulillah, adapun engkau tidak.” (disebutkan dalam Shahih Al Adabul Mufrad).

 Bagaimana ketika bersin berulang-ulang?

Apabila lebih dari tiga kali, tidak diharuskan menjawab doa bersin sebagaimana diterangkan oleh Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ”Jawablah doa bersin sekali, dua kali, atau tiga kali. Selebihnya berarti influensa”.

 Bagaimana seandainya orang kafir yang bersin?

Abu Musa Radhiyallahu ‘anhu mengisahkan, bahwa dahulu orang Yahudi sering menyengaja bersin di dekat Nabi ﷺ, dengan harapan didoakan oleh beliau ‘yarhamukallah’ tetapi beliau mendoakan, ‘yahdikumullah wa yuslihubaalakum (semoga Allah menunjukimu dan memperbaiki keadaanmu)’. Allahu a’lam. (Ustadz Farhan).

(disarikan dari Syarh Shahih Al Adabul Mufrad).

 

Filed Under: Fiqh Tagged With: bersin, edisi2, fiqh

Baca Juga Artikel Ini

Istri Dambaan, Istri Shalihah Keluarga bahagia adalah dambaan setiap orang, keluarga mawadah dan rahmah yang penuh barakah adalah impian. Bagaimana tidak? Setelah capek dan letih b...
Atas Nama Cinta Cinta. Kata yang dianggap suci ini semakin laris digunakan. Tema cinta seakan sebuah topik sakti untuk menyedot perhatian publik dan menarik simpati. ...
Perlindungan Untuk Buah Hati Kesabaran dalam mendidik anak mutlak diperlukan, usaha keras dan kesungguhan tidak boleh dikesampingkan. Termasuk perkara yang harus diperhatikan pula...
Adam Keluar Dari Surga Sesungguhnya tujuan diturunkan Al Quran adalah untuk dibaca, dipahami dan diamalkan. Berapa banyak kita dapatkan dalam Al-Quran perintah untuk memaham...

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

٩ رمضان ١٤٤٤
31 Mar 2023
Majalah Terbaru

Radio Islam

Recent Posts

  • Hukum Valentine’s Day dalam Fatwa Syaikh Utsaimin
  • Seorang Muslim Layaknya Pohon Kurma
  • Hukum Drama Memerankan Shahabat
  • Hukum Selfie Untuk Keluarga Jauh
  • Hukum Gambar Makhluk Bernyawa
  • Istri Nabi Adalah Ibunda Kaum Mukminin
  • Barang Baru, Kadang Bagus, Kadang Tidak
  • Ibnu Mas’ud Mengingkari Zikir Jama’ah
  • Inilah Bidah Hasanah
  • Saudaraku, Bidah Itu Tercela

Rubrik

  • Akhlak
  • Akidah
  • Bahtera Rumah Tangga
  • Buah Hati
  • Ensiklopedia
  • Fatwa
  • Figur
  • Fiqh
  • Hadits
  • Hukum Islam
  • Ibrah
  • Info Kesehatan
  • Kauniyah
  • Lembar Pemuda
  • Motivasi
  • Mutiara Nubuwah
  • Mutiara Salaf
  • Petuah
  • Renungan
  • Rumah Tangga
  • Sirah
  • Syabab
  • Tafsir
  • Tazkiyatun Nufus
  • Telaah
  • Telisik
  • Teropong
  • TItian
  • Uncategorized

Copyright © 2023 · Majalah Remaja Muslim Tashfiyah on Genesis Framework · WordPress · Log in