KETAHUI SEBELUM BERAMAL!
Amalan Nishfu Sya’ban, Amalan Tanpa Tuntunan
_(Nishfu Sya’ban = hari pertengahan Sya’ban)_
Tanya: Apakah disunnahkan untuk berpuasa pada hari Nishfu Sya’ban❓
Syaikh Ibnu Baz rahimahullah menjawab,
“Mengkhususkan berpuasa pada hari yang bertepatan dengan pertengahan bulan Sya’ban adalah suatu hal yang dibenci. Tidak ada dalil mengenainya.”
? [Majmu’ Fatawa beliau 10/385]
●▬▬▬▬▬۩?۩▬▬▬▬▬●
Tanya: Apa hukum shalat malam pada pertengahan bulan Sya’ban❓
Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah menjawab,
“Shalat malam para pertengahan bulan Sya’ban ada tiga kondisi:
1️⃣ Dia memiliki kebiasaan melakukan shalat malam.
?? Dia melakukan pada malam Nishfu Sya’ban apa yang biasa dia lakukan di malam yang lain. Dia tidak mengkhususkan malam tersebut dengan suatu tambahan. Maka, ini tidak mengapa.
2️⃣ Dia shalat malam pada pertengahan Sya’ban, tapi tidak shalat malam pada selainnya.
❌ Maka, ini bid’ah.
3️⃣ Dia shalat pada malam tersebut dengan jumlah tertentu. Dia mengulanginya tiap tahun.
❌♨️ Maka, tingkatan ini lebih berat bid’ahnya daripada tingkatan kedua dan lebih jauh dari sunnah (ajaran Nabi ﷺ)”
? [Majmu’ Fatawa beliau 20/28-30]
Tag: #syaban #IbnuUtsaimin #IbnuBaz #fatwa #Raghaib #nishfuSyaban
•┈┈•┈┈•⊰✿?✿⊱•┈┈•┈┈•
? Artikel ini juga bisa dibaca di sini
? Mari bergabung di
Daud Permana says
Bukankah disunnahkan puasa pertengahan bulan oleh Rasulullah selama 3 hari di tanggal 13,14,15 kecuali bulan Zulhijjah dan romadhon
admin says
Ya, benar. Disunnahkan untuk berpuasa pada ayyamul bidh tanggal 13, 14, dan 15 pada tiap bulan, selain Dzulhijjah (haram berpuasa pada tanggal 13 karena hari tasyriq) dan Ramadhan (wajib berpuasa di bulan Ramadhan sebulan penuh).
Adapun yang dimaksud puasa yang tidak memiliki dalil dalam fatwa tersebut adalah puasa khusus hanya pada pertengahan bulan Sya’ban. Sedang di bulan yang lainnya tidak dilakukan. Karena itu, Syaikh Bin Baz mengatakan, “Mengkhususkan berpuasa pada hari yang bertepatan dengan pertengahan bulan Sya’ban adalah suatu hal yang dibenci. Tidak ada dalil mengenainya.”
Yang dilarang ketika khusus dilaksanakan pada bulan Sya’ban. Sedang jika biasa berpuasa tiap pertengahan bulan, kemudian menepati pada pertengahan bulan Sya’ban, maka tidak mengapa. Sebagaimana jika dia biasa puasa Dawud, atau puasa Senin Kamis, kemudian menepati puasa pada pertengahan Sya’ban, maka tidak mengapa untuk berpuasa padanya. Tentunya dengan niat puasa Ayyamul Bidh, puasa Dawud, atau puasa Senin Kamis, bukan berniat puasa nishfu Sya’ban.
Barakallahu fikum.